Banyak masyarakat mengeluhkan kesulitan dalam bertransaksi menggunakan mesin tap, dengan kegagalan tap-in dan tap-out yang sering terjadi. Masalah ini menjadi semakin kompleks ketika mesin lama memerlukan waktu pemrosesan yang lama, menyebabkan antrean panjang dan suasana yang tidak kondusif.
“Iya saya yang sudah beberapa kali menggunakan MRT juga tetep aja sering gagal dalam tap kartu mungkin mesin nya perlu diperbaiki lagi kali ya,” ujar Pingkan, salah satu pengunjung MRT BlokM , Senin (20/11/2023).
Permasalahan mengenai mesin tap bukan permasalahan baru, permasalahan dan keluhan ini sudah cukup lama, tetapi hingga saat ini belum ada perubahan yang siginifikan dari pihak MRT. Entah mengenai penggunaan kartu hingga jumlah saldo minimum.
Ditambah lagi kini MRT Jakarta memasang mesin tap kartu elektronik baru untuk pengguna. Hal ini menimbulkan kebingungan dan keluhan, karena justru mesin baru tersebut kadang kala yang sering error.
“Bagus sih sebenarnya dengan adanya mesin tap yang ijo itu,tapi sama aja sih malah lebih sering error, mesin tap lama sebenarnya aman-aman aja, mungkin diperbaiki aja jangan malah nambah mesin tap baru jadi bingung juga kalo mau tap,” tambah Pingkan.
Sebelumnya, di media sosial, beberapa netizen juga mengungkapkan keluhan terkait pengalaman tap-in di MRT. Mayoritas mengeluhkan ketidakresponsifan mesin, dengan harapan agar pihak MRT memberikan perhatian lebih terhadap responsivitas mesin guna menghindari antrean panjang dan menciptakan pengalaman pengguna yang lebih kondusif. (hfl,frs)
Reporter : Hafilah Ghaisani
Redaktur : Friska Sabrina
Tidak ada komentar:
Posting Komentar