(Keadaan Pasar Kemiri Muka Depok pada 06/01/2023. Foto: Dea Shafa Gianina) |
DEPOK – Kenaikan harga bahan pangan setelah tahun
baru 2023, membuat Pasar Kemiri Muka, Depok,
Jawa Barat, semakin sepi pembeli. Hal ini terlihat pada Jumat (06/01) masih
banyak ruko pasar yang tutup dan beberapa pedagang mengeluh karena omset
berjualan setiap harinya sangat menurun.
Ika, salah satu pedagang menjelaskan bahwa Pasar Kemiri
Muka memang sudah mengalami sepi pembeli sejak beberapa tahun terakhir.
“Iya emang udah nggak seramai dulu lagi, omset juga
jadi nurun banget. Tapi pasar sepi bukan karena permasalahan bau dari sampah
yang menumpuk kemarin ya. Kalau emang dari permasalahan bau sampah mah, pasar
udah sepi dari lama banget itu,” kata Ika.
Memang pada 26 Desember kemarin, lokasi pembuangan
sampah Pasar Kemiri Muka terlihat tumpukan sampah
setinggi hampir 5 meter. Ika mengatakan, tumpukan sampah sudah terlihat sejak
pertengahan Agustus 2021, dan hal ini bukan pemicu yang membuat pasar sepi.
Salah
satu pembeli juga mengatakan bahwa bau sampah bukan termasuk alasan tidak membeli
di Pasar Kemiri Muka.
“Nggak,
Pasar Kemiri mah udah sering bau nggak sedap karena sampah ya. Mungkin karena
harga di Pasar Kemiri ini udah kaya harga-harga di pasar lain. Orang-orang kan
ngejar beli di sini karena memang harganya lebih murah, jadi kalo sama aja
harganya mah mending beli di pasar terdekat,” kata Hera, salah satu pembeli.
Pasar Kemiri Muka Depok memang termasuk salah satu
pasar yang menjual bahan-bahan pangan lebih murah dari pada pasar-pasar
lainnya. Akan tetapi, karena harga bahan pangan sedang naik setelah tahun baru,
membuat para pedagang dari Pasar Kemiri Muka mau tidak mau harus menaikkan
harga.
Reporter: Dea Shafa Gianina
Redaktur: Natasha Sheba Fatihah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar