Demi
Keselamatan, Malaysia Putuskan Tidak Kirim Jemaah Haji Tahun Ini
MALAYSIA – Pemerintah Malaysia memutuskan
tidak memberangkatkan warga negaranya untuk melaksanakan ibadah haji (1441
H/2020 M). Keputusan ini diambil berdasarkan beberapa pertimbang, salah satunya
karena wabah Covid-19 masih melanda dunia, termasuk di Arab Saudi.
Melansir Reuters pada tanggal 11 Juni 2020,
Menteri Agama Islam Malaysia Zulkifli Mohamad Al-Bakri mengatakan, pemerintah Malaysia
memutuskan untuk melarang warga negaranya melakukan haji tahun ini karena
risiko tertular Covid-19, penyakit pernapasan yang disebabkan oleh virus, dan belum
ditemukannya vaksin virus tersebut (Covid-19).
"Berdasarkan rapat dengan Kementerian
Kesehatan Malaysia, Lembaga Tabung Haji, dan Rapat Komisi Khusus Muzakarah
Dewan Nasional Agama Islam pada 9 Juni, pelaksanaan haji musim 1441 H
ditangguhkan. Ini adalah keputusan yang sulit, karena kita tahu pentingnya
pelaksanaan haji untuk Muslim," ujar Zulkifli Menteri Agama Islam Malaysia.
Kemudian, Ketua Pegawai Eksekutif Tabungan
Haji Malaysia, Datuk Nik Mohd Hasyudeen Yusoff mengatakan, alasan pemerintah
Malaysia menangguhkan keberangkatan jamaah haji tersebut, lantaran
memepertimbangkan keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan rakyat Malaysia. Sebelumya,
sebanyak 31.600 jamaah haji asal Malaysia yang ditangguhkan keberangkatannya.
Oleh karena itu, dalam waktu dekat Lembaga Tabungan Haji Malaysia akan
mengembalikan semua biaya haji yang telah dibayarkan kedalam akun Tabungan Haji
calon jamaah haji.
“Sehubungan dengan penangguhan ini, semua
calon haji yang giliran haji diperuntukkan pada musim haji tahun 2020 akan
diberi keutamaan untuk menunaikan fardu haji pada tahun 2021. Bagi calon haji
yang gilirannya adalah pada tahun 2021, mereka akan turut diberi peluang tertakluk
kepada kekosongan kuota tahun semasa,”
ujarnya dalam siaran pers Lembaga Tabungan Haji Malaysia, Kamis (11/6).
Lembaga Tabungan Haji Malaysia juga
meminta kepada semua calon jamaah haji Malaysia untuk bersabar, serta menerima
keputusan ini dengan iklas dan terus berdoa agar keadaan kembali pulih,
sehingga pada tahun depan dapat berangkat ke Tanah Suci untuk melaksanakan
ibadah haji yang tertunda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar