Berita Terkini

Makanan Halal Semakin Berkembang di Singapura

Singapura, 8 Januari 2024 - Industri makanan halal di Singapura terus mengalami perkembangan pesat, memberikan pilihan yang lebih luas bagi ...

Jumat, 19 Juli 2019

Terobos Pintu Perlintasan Kereta Api Dua Orang Pengendara Motor Tewas Tertabrak Kereta



 
Kecelakaan di perlintasan kereta api Lapangan Siaga, Desa Bojonggede, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Senin (15/07/2019). (Doc : Alfia Nindha Maurizka).

Kecelakaan di perlintasan kereta api yang mengakibatkan korban jiwa kembali terjadi. Senin (15/7/2019) pagi sekitar pukul 07:25 WIB, dua pengendara tewas setelah tertabrak Kereta Commuter Line, di pintu perlintasan rel kereta Lapangan Siaga, Desa Bojonggede, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor.

Kecelakaan itu melibatkan Kereta Commuter Line No. KA 1613 KCL, dengan pengendara sepeda motor No. Pol. B 4536 SGE. Adapun dua korban tewas atas nama Suwardi (52), warga Pura Bojonggede Blok.M 1/38, RT 4/18 Desa Tajurhalang, Kecamatan Tajurhalang. Dan, Atmisastra (56) warga Gg. Lontar Atas RT 10 / 15, Kelurahan Menteng Atas, Kecamatan Setia Budi, Jakarta Selatan.



           
Korban kecelakaan perlintasan kereta api Lapangan Siaga, Desa Bojonggede, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor. (Doc : Alfia Nindha Maurizka).

Menurut saksi penjaga pintu perlintasan kereta api, Didi, mengatakan, kecelakaan bermula pada pukul 07.18 WIB saat pintu perlintasan kereta api sudah ditutup lantaran KRL Commuter Line nomor KA 1613 KCL hendak melintas. Tiba-tiba saja, lanjut Didi, pada pukul 07.20 pengendara sepeda motor dengan nopol B 4536 SGE menerobos pintu perlintasan tersebut. 

"Dia menyerobot melintasi pintu rel yang telah di tutup pada pukul 07.18 WIB, sehingga terjadi kecelakaan tersebut," ujar Didi pada Senin (15/7/2019). Kerasnya tabrakan membuat sepeda motor korban terseret beberapa meter. 

Kedua korban pun tewas seketika di lokasi kejadian.  Melihat peristiwa tersebut, warga bersama petugas kemudian mengevakuasi jenazah korban ke pinggiran agar kereta bisa berjalan kembali, kemudian dibawa ke RS. PMI Bogor untuk penyelidikan lebih lanjut.





Reporter  : Alfia Nindha Maurizka
Editor      : Ghea Pattia



Tidak ada komentar:

Posting Komentar