Berita Terkini

Makanan Halal Semakin Berkembang di Singapura

Singapura, 8 Januari 2024 - Industri makanan halal di Singapura terus mengalami perkembangan pesat, memberikan pilihan yang lebih luas bagi ...

Senin, 22 Juli 2019

ANTUSIAS PEMUDA PEMUDI KOTA DEPOK DALAM AJANG ABANG MPOK DEPOK 2019.

Jakarta- Pembukaan ajang Pemilihan Duta pariwisata Kota Depok sudah dibuka, sebanyak 118 orang mendaftar untuk menjadi peserta. Ajang ini digelar oleh Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporyata). Dari 118 orang tersebut, hanya 97 peserta yang sudah mengikuti proses audisi pada 29 hingga 30 Juni kemarin. 

Dari hasil audisi pertama yang dilakukan langsung oleh Ikatan Keluarga Abang Mpok (IKAM) Kota Depok terpilih 60 orang yang terdiri dari 35 mpok dan 25 abang. Selanjutnya, kedua dipilih 15 pasang abang dan mpok sebagai finalis. Setelah lolos dalam tahap 1 dan 2 para finalis sudah mulai melakukan pembekalan yang akan dilakukan setiap hari senin - jumat pada pukul 17.00 dan untuk sabtu - minggu akan ada agenda diluar.

"Jadi Abang Mpok Depok itu ajang berbakat pemuda pemudi Kota Depok. Untuk menjadi finalis itu ada 2 tahap audisi. Setelah lolos 2 tahap audisi bisa dinyatakan sebagai finalis dan harus mengikuti masa pembekalan setiap senin sampai jumat mulai pukul 17.00 WIB dan utk hari sabtu minggu itu ada agenda diluar," ujar Yonda salah satu finalis abang mpok Depok saat ditemui dalam acara talent show abang mpok depok 2019 pada sabtu kemarin. 

Setelah melewati tahap lolos audisi, nanti semua peserta Abang Mpok Depok 2019 akan  masuk ke proses karantina. Selama proses karantina berlangsung para finalis akan diberikan banyak pembekalan seputar kegiatan yang akan dilakukan menuju grand final yang akan diselenggarakan pada 4 Agustus 2019 di ballroom Hotel Bumi Wiyata Depok. pembekalan yang akan diajarkan adalah manner, cara memakai kain tumpal buat abang mpok, cara menyepol rambut, cara jalan yang benar, menari daerah, make up class, dan belajar QnA agar bisa menjawab pertanyaan yanh tidak terduga tetapi berbobot dalam waktu 30 menit. 

Salah satu kegiatan yang sudah dilakukan oleh ajang Abang Mpok Depok 2019 adalah talent show, kegiatan tersebut dilaksanakan pada sabtu, 20 Juli 2019 di Depok Town Square (Detos).  Ada sebanyak 15 pasang peserta Abang Mpok Depok 2019 yang masing-masing tampil untuk memperkenalkan diri dan memperlihatkan bakat finalis di hadapan juri serta para penonton yang hadir. Ada beraneka ragam bakat yang ditunjukkan yaitu, ada yang menyanyi, bermain musik, menari, bela diri, lenong, musikalisasi puisi dan sebagainya. 

"Abang Mpok kan pst pemuda pemudi yg berbakat, nah sabtu kemarin digelar acara talent show di detos tujuannya utk memperkenalkan ke publik bahwa ini 15 pasang finalis abang mpok Depok. Nah ke 15 nya menunjukan bakatnya masing2, mulai dari menyanyi, menari, bela diri, sampai ada lenong. Selain itu, ada acara fashion show juga, para finalis membawa baju dari desainer terkenal," ucap Yonda perempuan berambut panjang (20/07/2019). 

Pada tahun ini terdapat peningkatan peserta yang mengikuti audisi Abang Mpok Depok. Hal ini membuat pihak Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporyata) cukup merasa senang, pasalnya banyak pemuda pemudi Kota Depok yang berani dalam menunjukan bakat dan juga kecintaannya terhadap Kota Depok. Akan ada banyak persiapan yang akan dilakukan para finalis Abang Mpok Depok untuk menuju grandfinal nanti. Selain itu, saat grandfinal berlangsung akan ada tamu-tamu penting yang akan hadir Seperti pemerintah mulai dari Walikota, Wakil Walikota, Sekretaris dan dari Disporyata. Ada banyak harapan yang di harapkan oleh Yonda salah satu finalis Abang Mpok Depok 2019. 

"Harapannya untk diri sendiri dapat menambah pengalaman dan pengetahuan. untuk ajang ini diharapakan tahun ketahun dapat lebih berkembang lagi sehingga banyk pemuda pemudi kota Depok yg dapap berkontribusi untuk kota nya sendiri. Sadar akan kota sendiri, dan tentunya dapat membanggakan kota Depok melalui duta pariwisata ini," ucap Yonda. 

Reporter : Firda Susilawati
Editor : Rosula Feranda Garus
Pemuda Pemudi yang mengikuti audisi (doc. Ade Aprilia Maesti)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar