LOCKDOWN! Kasus COVID-19 Di Australia Menurun

 

Sumber : https://www.youtube.com/watch?v=dXs-IYvp8FE&t=234s

Jakarta – Negara bagian Australia yakni Victoria, dilaporkan mengalami penurunan kasus covid-19 pada Minggu (18/7) setelah dua hari menerapkan lockdown yang dimulai sejak Kamis malam kemarin. Untuk terus menurunkan kasus dan menekan penyebaran virus varian Delta, pihak berwenang menyatakan butuh waktu tambahan dalam penerapan lockdown.

        Penerapan Lockdown di kedua  negara bagian tersebut akan berlangsung selama lima hari. “Kita semua bekerja sekeras mungkin untuk membuat ini sesingkat mungkin. Lima hari, tentu lebih baik dari lima minggu. Dan saya yakin, masyarakat Victoria akan bangkit melalui tantangan itu” kata Perdana Menteri Negara Bagian Victoria Daniel Andrews dari konferensi pers, melalui kanal Youtube ABC News Australia. 

Sumber: https://www.theguardian.com/australia-news

        Dilansir dari reuters.com, penurunan yang terjadi di Victoria melaporkan adanya 16 kasus baru, yang mengalami penurunan dari sehari sebelumnya sebanyak 19 kasus. New South Wales (NSW) yaitu ibu kota Sydney dilaporkan terdapat 105 kasus baru, dimana jumlah ini mengalami penurunan dari 111 kasus dihari sebelumnya. Sedangkan pemerintah bergerak melacak dua rantai penularan, dan sudah menemukan rantai penularannya. Rantai pertama berasal dari pekerja perusahaan pemindah barang dari Sydney dan keluarga yang baru pulang dari kota itu.

        “Kita (pemerintah) tidak bisa melakukannya sendiri. Kami membutuhkan dan kami meminta setiap warga Victoria untuk memainkan peran mereka untuk selalu berada di rumah untung keselamatan bersama” Ujar Andrews dengan lantang dan tegas. Sementara, negara bagian Australia Selatan yang tepat bersebelahan dengan Victoria menerapkan kembali  karantina wajib bagi orang-orang yang datang dari Victoria untuk mencegah adanya penularan baru. (KPN)

Sumber Informasi: Sumber:https://www.reuters.com/world/asia-pacific/australias-victoria-state-reports-dip-covid-19-cases-midway-through-lockdown-2021-07-18/

Redaktur: Christine Tesalonika

Reporter: Kyla Putri Nathania