Minggu,
20 Mei 2018
JAKARTA
- Terminal Ps. Minggu masih menaati aturan untuktidak beroperasi untuk angkuta
lebaran. Sudah satu tahun sejak 2017 lalu halini diberlakukan. Kementerian
Perhubungan Darat menyatakan bahwa pencabutanoperasional terminal pasar minggu
untuk angkutan lebaran dikarenakan lahan yangtidak mencukupi. Hal ini
disebabkan adanya proyek pembangunan gedung pasar dariPemerintah Pusat.
Saat
ini terminal pasar minggu hanya beroperasi sebagai terminal bantuan (fider).
Pihak kami menyediakan Perusahaan Otobus (PO) antarkota dan
antarprovinsidisini, ujar Staff Bagian Administrasi Terminal Ps. Minggu
Adam setiawan, Minggu (20/5).
Pihak Terminal
Ps.Minggu mengatakan bahwa dampak pembangunan gedung pasar cukup berpengaruh
bagi operasional terminal. Adam menganggap lahan gedung seharusnya dapat
dijadikan sebagai lahan parkir bagi bus Antar Kota dan Antar Provinsi (AKAP).
Terminal Ps. Minggu menyediakan pool bus antarkota dan
antarprovinsi. Penumpang nantinya akan diberangkatkan dari terminal Pulogebang,
Jakarta Timur. Karena statusnya cuma terminal bantuan (fider) jadi kita cuma
menyediakan pool bus aja, tempat beli tiketnya. Nanti berangkatnya sih dari
terminal Pulogebang di Cakung, jelas Adam.
Pihak pool bus mengaku cukup terbantu atas kerjasama dengan
pihak terminal. Karena tidak harus membuka pool dipinggir jalan seperti
sebelumnya. kebantu lah mba, daripada kita buka dipinggir jalan sewanya
lumayan. Mending disini kita aman, ujar Sahri saat diwawancarai, Minggu
(20/5).
Penurunan jumlah tiket yang terjual terjadi cukup
signifikan, mengingat lokasi pembelian tiket dan terminal keberangkatan yang
cukup berjauhan. Menurut Sahri selaku agen pool bus, hal ini cukup lumrah
karena warga menilai hal tersebut kurang efektif bagi mereka.
Hingga saat ini Terminal Ps. Minggu masih dalam
pengawasan Kementerian Perhubungan terkait operasional angkutan dalam kota.
Adam mengaku pihaknya masih sering berkomukasi dengan Dinas Perhubungan
(Dishub), ia menambahkan Dishub sempat mengatakan terminal Ps. Minggu
bisa saja kembali dioperasionalkan untuk angkutan lebaran. Namun, hal itu masih
menjadi wacana, mengingat situasi di terminal yang minim lahan untuk bus AKAP.
Adam berharap nantinya wacana untuk operasional angkutan lebaran bagi terminal
Ps. Minggu akan segera terealisasikan.
Jurnalis : Yuni Roismawati Fatma
Editor
: Nadia Ananda Putri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar