Jangan Lupakan 9 Tips Ini Jika Kamu Makan di Restoran Saat New Normal

Jangan Lupakan 9 Tips Ini Jika Kamu Makan di Restoran Saat New Normal

     Sabtu, 7 Juli 2020

Sumber : Kompas.com

Jakarta – Di fase transisi new normal sekarang ini, berbagai jenis bisnis sudah mulai dibuka kembali, termasuk bisnis restoran. Restoran yang tadinya hanya melakukan pesanan melalui drive thru, kini sudah mulai melakukan dine in atau makan di tempat.

Namun meskipun kita sudah bisa makan di restoran, bukan berarti terbebas dari protokol kesehatan. Ada beberapa hal yang wajib kamu lakukan agar tetap aman dari penyebaran Covid-19 seperti dilansir dari situs Taste of Home. Intip apa saja yuk!

1.  Tetap Pakai Masker

Eits! Yang satu ini tidak boleh ketinggalan ya. Karna pastinya restoran yang kamu kunjungi  akan mewajibkan kamu untuk pakai masker juga.

Akan lebih baik jika kamu melepaskan masker hanya ketika ingin makan, diluar itu kamu wajib menggunakan masker. Selain menjaga kamu dari droplets orang lain, menggunakan masker juga bentuk kamu menghormati pelanggan  lain yang berada di restoran tersebut lho, termasuk pelayannya. Jadi, jangan coba coba lepas masker, kecuali saat kamu mau makan  ya!

2. Memperhatikan Panduan Restoran

Pemerintah telah menetapkan standar operasional yang ketat untuk restoran yang buka saat pandemi. Namun, bukan berarti semua restoran memiliki standar operasional yang sama.

Kadang kala restoran juga menetapkan panduan keamanan dan kebersihan sendiri yang didesain agar pelanggan bisa merasa lebih aman ketika makan di sana. Jangan kaget ya jika pelayan restoran tidak mengizinkan kamu makan semeja dengan pasangamu! Hihi

3.  Jangan Makan Se-RT

Jaga jarak atau physical distancing wajib dilakukan dimanapun kamu berada. Jadi, makan dengan geng-an kamu akan kurang ideal jika dilakukan dimasa new normal.

Dilansir dari kompas.com, bahwa beberapa restoran di Indonesia seperti restoran all you can eat Pochajjang dan Kitamura Shabu Shabu bahkan sudah menetapkan maksimal grup pengunjung hanya dua orang saja dalam satu meja yang sama.

4. Usahakan Tidak Bayar Dengan Uang Tunai

Meskipun uang adalah alat yang berpotensi  rendah dalam  menyebarkan Covid-19, namun  kamu  harus tetap berhati-hati. Karena kamu tidak tahu dari mana uang tersebut berasal. Jadi, akan lebih aman jika kamu menggunakan kartu debet, kredit, atau e-wallet. Bahkan dibeberapa restoran di Indonesia sudah tidak menerima lagi pembayaran dengan uang tunai lho!

5. Memegang Pegangan Pintu

Pegangan pintu merupakan alat yang paling sering disentuh banyak orang. Para pelayan juga tidak akan sesering membersihkan meja dan kursi pelanggan. Maka dari itu, jika tidak ada pelayan yang menjaga pintu retoran, kamu bisa menggunakan siku untuk membuka pintu restoran.  Kamu juga bisa menggunakan zero touch tool atau alat bantu buka pintu jika kamu punya.

6. Meminta Buku Menu

Jangan lupa kalau salah satu alat yang paling sering disentuh adalah buku menu. Sebaiknya kamu menghindari untuk meminta buku menu, dan akan  lebih baik jika kamu melihat menu secara online lewat ponsel sebelum kamu datang ke restoran.

7. Jangan Sungkan Untuk Pindah

Ini juga menjadi salah satu hal yang penting untuk dilakukan ketika kamu tidak merasa nyaman berada di meja makanmu. Jika kamu mendapatkan tempat duduk yang terlalu berdekatan dengan orang yang sedang batuk atau bersin, maka jangan sungkan untuk meminta pindah ke tempat lain kepada pelayan restoran. Selain faktor keamanan, faktor kenyamanan juga jangan dilupakan ya!

8. Dilarang Memindahkan Kursi Dan Meja Tanpa Izin

Restoran yang kamu kunjungi mungkin telah  meletakan meja dan kursi sesuai dengan panduan standart operasioanal. Jadi jangan sembarangan untuk memindahkan bangku dan meja jika kamu tidak merasa nyaman.

Kamu bisa menanyakan terlebih dahulu kepada pelayan atau manajer restoran jika kamu ingin memindahkan meja atau bangku. Yang pasti kamu tidak boleh menempati kursi yang sudah diberi tanda “x”.

9. Berbagi makanan

Berbagi makanan mungkin jadi hal yang lumrah dilakukan pada masa sebelum pandemi. Namun kini, hindari berbagi makanan dengan teman-temanmu.

Karna kamu tidak tahu apakah teman mu merupakan carrier atau bukan. Bisa saja dia terinfeksi tanpa gejala. Yang jelas, kamu harus tetap waspada dengan siapapun. Jadi lebih baik jika kamu tidak  berbagi makanan dengan mereka.

 

Penulis : Munzi Aulia Rahmah

Redaktur : Handika Maulana Iqbal