Kondisi Pantai Anambas saat Lebaran |
ANAMBAS - Bulan ramadhan telah usai, digantikan dengan bulan yang penuh berkah yaitu hari raya idul fitri. Setelah sebulan penuh menahan haus dan lapar, saat ini seluruh umat muslim tengah merayakan hari kemenangannya. Berbondong – bondong masyarakat merayakan idul fitri dengan tradisi khas daerahnya. Salah satu tradisi unik yang setiap tahunnya dilaksanakan ketika hari raya idul fitri adalah mengunjungi pantai. Tradisi ini terdapat disalah daerah kepulauan riau, tepatnya di Anambas.
Anambas merupakan salah satu kepualan yang dikelilingi berbagai pulau dengan pantainya yang indah. Walaupun daerah ini masih dalam tahap pemekaran, namun beberapa turis sudah ada yang menikmati megahnya pantai – pantai di Anambas.
Masyrakat Anambas setiap hari raya idul fitri selalu mengunjungi pantai, dimulai pada hari raya ke tiga sampai hari raya berakhir. Biasanya masyarakat Anambas menyebutnya dengan “pergi ke pulau”. Untuk menempuh pulau, masyarakat menggunakan pompong (perahu kecil), bisa juga dengan mengendarai speedboat. Setiap rumah masing – masing mempunyai “pompong”, sebab akses untuk pergi di sana dengan menggunakan perahu.
Selama hari raya, pantai yang biasanya tanpa pengunjung, menjadi sangat ramai. Tidak ada patokan harga bagi pengunjung yang datang ke pantai, sebab di sini masih daerah yang belum terlalu terkespos oleh dunia luar.
Salah satu pulau yang menjadi kebanggaan Anambas yaitu pulau bawah, keindahannya bisa mnegalahkan pantai di bali dan lombok. Kebanyakan pulau di Anambas tidak berpenghuni, jadi masih sangat bersih dan terjaga kelestariannya.
Jurnalis: Rahma Tika
Editor : Legaria Nileanna
Tidak ada komentar:
Posting Komentar