JAKARTA - Harga tomat di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, mengalami kenaikan harga dari RP 10 ribu per kilogramnya, terus mengalami kenaikan hingga mencapai Rp 20 ribu per kilogramnya. Harga sayur-sayur lain kini stabil, hanya tomat yang justru melonjak naik.
“Harga tomat mulai naik dari seminggu lalu ini. Padahal sebelum-sebelumnya harga tomat per kilogram masih di harga RP 15 ribu bahkan pernah Rp 10 ribu,” kata Tegar Herkusuma, pedagang sayuran di Pasar Kebayoran Lama.
Menurut Tegar, harga tomat melejit karena banyak petani gagal panen karena cuaca yang ekstrem saat ini dan membuat pertumbuhan tomat menjadi terganggu karena hama.
“Kalau persediaan cukup, cuman katanya, cuaca yang ekstrem saat ini membuat banyak tomat mengalami gagal panen dan juga pertumbuhan tomat juga jadi terganggu karena adanya hama, tapi mungkin juga karena menjelang natal tomat juga mengalami kenaikan,” Ucap tegar Sabtu (24/12/2022).
Selain tomat, harga daging juga melonjak naik karena menjelang hari natal. Saat ini harga daging mengalami kenaikan harga hingga tembus RP 150 ribu per kilogramnya.
“Kalau daging emang pasti naik saat menjelang hari-hari besar, sekarang daging naik jadi RP 150.000 lumayan banget naiknya,” ucap Tegar.
Untuk sayuran-sayuran yang lainnya, menurut tegar masih terbilang normal, seperti cabai RP 45 ribu per kilonya, cabai rawit RP 25 ribu per kilo, serta cabai merah 30 ribu per kilonya.
“Stabil semua sih untuk yang lain, cuman tomat sama daging aja yang melonjak naik,” ucap Tegar.
Kenaikan harga ini membuat para ibu rumah tangga geleng-geleng. Padahal sebelumnya, Badan Pangan Nasional atau National Food Agency (NFA) memastikan ketersediaan daging sapi untuk memenuhi permintaan Hari Besar dan Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan Tahun Baru dalam kondisi aman. Menyusul kedatangan daging sapi impor asal Brasil.
Reporter : Yasmin
Redaktur : Umi Ayu Tri Laksini Fatimah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar